Tifa Maluku. Com – Sudah menjadi kewajiban bagi seorang anggota DPRD Kota Ambon untuk turun langsung di masyarakat guna menjaring aspirasi dan mencari solusi atau jalan keluar.
Demikian dilakukan Anggota DPRD Fraksi PDI Perjuangan, Lucky Leonard Upulatu Nikjuluw, M. Si dalam reses ke II Tahun sidang 2021/2022.
Dalam reses kali ini, pria yang disapa akrab Upulatu Nikjuluw menemui sejumlah kelompok masyarakat baik itu organisasi pemuda dan gereja, serta kader dan pengurus partai PDI Perjuangan di lokasi yang berbeda pada pekan kemarin.
Pada lokasi pertama, tepatnya di gedung serba guna Jemaat Nazareth, Upulatu Nikjuluw menjumpai Panitia Sidang Klasis Ke_46 GPM Klasis Kota Ambon.
Dalam pertemuan itu, Panitia Sidang Klasis Ke_46 GPM Klasis Kota Ambon mengucapkan Terima kasih atas dukungan dari Anggota DPRD Kota Ambon, Upulatu Nikjuluw dan juga kepada Pemerintah Kota Ambon atas upaya yang dilakukan selama ini sehingga Kota Ambon tetap aman dan damai dan kehidupan umat beragama tetap terjaga.
Di lokasi kedua tepatnya di gedung sekretariat, Upulatu Nikjuluw berjumpa dengan Angkatan Muda Gereja Protestan Maluku (AMGPM) Ranting Dekapolis Cabang Getsemany.
Sejumlah aspirasi disampaikan AMGPM Ranting Dekapolis Cabang Getsemany antara lain pemberdayaan pemuda, penanganan masalah sampah dan infrastruktur.
Pada lokasi ke tiga, tepatnya di salah satu rumah kopi di Kelurahan Ahusen, Kecamatan Sirimau, Upulatu Nikjuluw berjumpa dengan kader dan pengurus PDI Perjuangan Kecamatan Sirimau & Leitimur Selatan.
Dalam pertemuan dengan rekan-rekan seperjuangan ini, berbagai aspirasi dan masukan disampaikan antara lain terkait pemberdayaan di masyarakat dan pembangunan infrastruktur.
Menurut mereka, saat ini masyarakat khususnya di Wilayah Kecamatan Sirimau & Leitimur Selatan sangat membutuhkan perhatian dan sentuhan dari pemerintah kota Ambon pasca menurunnya virus Corona di Kota Ambon. Salah satu bentukan perhatian yang diharapkan yaitu program pemberdayaan bagi kelompok masyarakat yang kena dampak pandemik. Sehingga melalui program pemberdayaan ini, pertumbuhan ekonomi di masyarakat semakin membaik pasca pandemik.
Selain itu, kader dan pengurus PDI Perjuangan Kecamatan Sirimau & Leitimur Selatan meminta adanya pembangunan jalan lingkungan, air bersih dan penerangan di wilayah tersebut.
“Kita harap, masalah pemberdayaan dan infrastruktur ini mendapat perhatian serius dari Pemkot dan kiranya aspirasi ini dapat diperjuangkan oleh Upulatu Nikjuluw sebagai petugas partai, ” ungkap mereka.
Pada lokasi ke empat, tepatnya di samping Gereja Bethabara, Upulatu Nikjuluw menemui Panitia Sarana Fisik Jemaat Bethabara, Klasis Kota Ambon.
Dalam kesempatan itu, Panitia Fisik Jemaat GPM Bethabara Klasis Kota Ambon meminta perhatian pemerintah untuk pembangunan fasilitas kerohanian pagar dan gedung serbaguna.
Terhadap seluruh aspirasi yang disampaikan, Upulatu Nikjuluw berjanji akan menyampaikan secara resmi kepada pemerintah Kota Ambon melalui OPD terkait.
Menang diakui Upulatu Nikjuluw, dalam penanganan pandemik Covid-19 di Kota Ambon, cukup memakan anggaran daerah. Sehingga beberapa kegiatan pembangunan di masyarakat terpaksa dialihkan untuk penanganan virus Corona. Namun itu bukan berarti pemerintah mengabaikan berbagai persoalan yang terjadi di masyarakat. Sebagai wakil rakyat, saya akan dorong ke pemerintah.
“Ini murni aspirasi masyarakat, sehingga wajib saya sampaikan ke pemerintah sebagai eksekutor. Semoga melalui doa dan dukungan masyarakat, aspirasi yang disampaikan dapat direalisasi nantinya sesuai dengan kebutuhan di masyarakat. Mari kita doakan bersama kota ini agar dijauhkan dari bencana baik virus Corona maupun bencana apapun yang menimbulkan penderitaan di masyarakat, ” tutup ia. (TM-05)