Peran Pekerja terhadap Perusahaan yang Sedang IPO di BEI

oleh -38 views

Penulis : Ahmad Dzul Ilmi Muis

TIFA MALUKU. COM – Peranan yang dimiliki oleh para karyawan atau pekerja terhadap perusahaan yang sedang melakukan atau berusaha untuk mencapai IPO, ataupun perusahaan yang sudah secara resmi melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) sama sekali tidak bisa dianggap remeh. Peran dari pekerja sangat penting untuk bisa terus menunjukkan bagaimana cita positif yang dimiliki oleh perusahaan di mata publik.

Direktur Utama Bursa Efek Indonesia (Dirut BEI), Iman Rachman menyatakan bahwa sejatinya memang setiap perusahaan yang didirikan pastinya memiliki harapan agar ke depannya suatu badan usaha tersebut bisa terus melakukan perkembangan dengan sangat pesat dan juga bisa terus bersaing dalam jangka waktu yang panjang.

Tidak cukup sampai di sana, namun perusahaan itu diharapkan pula untuk bisa terus mempertahankan kelangsungan usaha yang mereka miliki. Dalam melaksanakan segala jenis strategi untuk bisa terus memenangkan persaingan perdagangan dengan para pesaingnya, tentu akan banyak sekali tantangan yang harus bisa dihadapi oleh perusahaan tersebut. Salah satu dari sekian banyak tantangan yang kerap kali dijumpai adalah mengenai kebutuhan pendanaan.

Biasanya, untuk bisa mencukupi kebutuhan akan pendanaan tersebut, maka perusahaan melakukan pinjaman karena memang pihak perusahaan sendiri sangatlah memerlukan adanya pendanaan berupa tambahan setoran modal usaha untuk bisa menciptakan struktur pemodalan yang kuat.

Namun, ternyata pada kondisi tertentu, jika semisal jumlah pinjaman yang sudah dilakukan dan dimiliki oleh perusahaan itu dinilai sudah cukup tinggi, maka pendanaan dari perbankan tentunya akan menjadi semakin sulit untuk diperoleh. Kemudian di sisi lain juga, mungkin, para pemegang saham pendiri (founder) dari perusahaan itu hanyalah memiliki keterbatasan dana untuk melakukan penambahan modal. Sehingga, mereka tentu akan sangat mengharapkan kehadiran adanya strategic partner untuk bisa dapat berbagi keuntungan dan juga berbagi risiko dari kegiatan bisnis yang dilakukan oleh perusahaan yang bersangkutan.

Maka dari itu, untuk menjawab segala kerumitan tersebut, kemudian pasar modal memberikan sebuah solusi yang nyata bagi para perusahaan untuk bisa memperoleh pendanaan melalu adanya penawaran sebagian sahan dari perusahaan kepada publik dan masyarakat secara umum atau juga biasa disebut dengan istilah Initial Public Offering (IPO) atau go public.

Dengan adanya proses IPO tersebut juga sekaligus mampu semakin menjadikan pihak perusahaan sendiri untuk mampu bertransformasi dari yang sebelumnya mereka adalah sebuah badan usaha bersifat tertutup, namun kini menjadi suatu perusahaan terbuka yang akan dikelola dengan jauh lebih baik lagi, lebih profesional hingga lebih transparan.

Ketika suatu perusahaan sudah menjadi sebuah badan usaha publik, yang mana statusnya telah berganti dari sebelumnya perusahaan tertutup menjadi terbuka (Tbk), maka perusahaan tersebut memang dituntut oleh banyak pihak untuk bisa terus selalu meningkatkan kinerja dari seluruh karyawan atau pekerja yang mereka miliki.

Berbagai macam aspek dari peningkatan kinerja para pekerja tersebut jelas saja akan sangat berpengaruh pada penilaian publik akan perusahaan itu, lantaran kini dengan perusahaan yang sudah resmi melakukan IPO, maka masyarakat secara luas bisa secara sangat mudah untuk turut serta dalam melakukan pemantauan dan juga mengawasi seperti apa kinerja perusahaan.

Maka dari itu, peningkatan kualitas pelayanan juga harus mampu untuk dilakukan, kemudian juga adanya sistem pelaporan juga harus bisa diperbaiki menjadi jauh lebih baik lagi serta juga pihak perusahaan hendaknya mampu untuk menerapkan praktek-praktek tata kelola yang baik.

Dengan adanya seluruh peningkatan akan kinerja tersebut, maka secara langsung juga akan ikut terciptanya suatu kondisi di mana senantiasa bisa terus memacu agar perusahaan dan seluruh pihak karyawan atau pekerja mereka bisa jauh lebih bekerja secara profesional dan juga senantiasa berusaha untuk selalu memberikan hasil yang terbaik, yang mana pada akhirnya juga akan membantu dalam peningkatan daya saing perusahaan.

Tatkala pihak perusahaan sudah secara resmi melantai di Bursa Efek Indonesia, maka pencatatan saham perusahaan tersebut beserta seluruh informasi lainnya dan pemberitaan mengenai mereka akan sangat sering diliput oleh media massa dan pers, termasuk juga diliput oleh pihak penyedia data dan para analis di perusahaan sekuritas.

Untuk itu, seluruh karyawan atau pekerja juga hendaknya mampu untuk secara bersama-sama mampu meningkatkan image yang dimiliki oleh perusahaan, jangan sampai citra baik yang sudah dimiliki oleh perusahaan dan juga sudah dikenalkan kepada masyarakat justru menjadi buruk karena adanya ulah beberapa oknum dan segelintir pekerja yang kurang bertanggungjawab serta kurang profesional dalam bekerja.

Sebenarnya, memang sama sekali tidak bisa dipungkiri lagi bahwa peranan dari para karyawan atau pekerja dalam perusahaan tempat mereka bekerja itu merupakan peranan yang sangatlah penting dan tidak bisa dianggap remeh.

Terlebih, ketika perusahaan itu sedang berusaha untuk melakukan IPO ataupun untuk perusahaan yang memang sudah secara resmi berada dalam jajaran listing di Bursa Efek Indonesia. Karena segala tindak tanduk perusahaan akan menjadi banyak disorot oleh berbagai pihak, sehingga peranan dari para karyawan untuk bisa menunjukkan dan membuktikan bahwa perusahaan terus meningkatkan mutu dan kualitas serta kinerja mereka menjadi sangat dibutuhkan. (***) 

Tentang Penulis: tifamaluku

Gambar Gravatar
Nama Lengkap : Ongen Lekipiouw, S. Sis Jabatan : Pimpinan Perusahaan/Redaksi Alamat : Jalan Dr Kayadoe Kudamati

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.