MTQ Tingkat Provinsi di Saumlaki Akan Berlangsung 18-24 Maret Abdul Haji : Sebanyak 210 Peserta Sudah Mendaftar

oleh -117 views

Tifa Maluku. Com – Sempat ditunda, Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Ke-29 tingkat Provinsi Maluku di Saumlaki, Kabupaten Kepulauan Tanimbar (KKT) siap dilaksanakan, mulai dari tanggal 18 – 24 Maret 2022 mendatang.

“Sampai saat ini persiapan sudah dilakukan pemerintah provinsi Maluku maupun Pemkab KKT, termasuk panitia pelaksana, hingga infrastruktur penunjang semuanya telah selesai dikerjakan,” ujar Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Setda Maluku, Abdul Haji Muhammad ketika dikonfirmasi, Senin (24/01/2022).

Dikatakan, saat ini proses MTQ telah masuk tahap pendaftaran di aplikasi E-MTQ, yang telah berlangsung dari tanggal 1 Januari dan akan berakhir di tanggal 31 Januari.

Dalam tahapan dimaksud, panitia akan melakukan klasifikasi, selain untuk menghindari terjadinya dobel peserta dan joki, juga memastikan peserta yang ikut dalam MTQ merupakan putra-putri asli daerah, dibuktikan dengan Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan Kartu Keluarga (KK),

“Jadi peserta sudah juara di kabupaten A kemudian ikut kabupaten B juara bisa diskualifikasi, begitu joki peserta dari luar daerah. Hal ini sudah kami terapkan selama dua tahun terakhir, terbukti tahun kemarin sudah 99 persen, dan tahun ini kami pastikan tidak ada lagi joki. Sedangkan diprioritaskan putra-putri daerah, agar dapat bermanfaat untuk pembinaan anak daerah,” tuturnya.

Setelah proses pendaftaran selesai, kata ia dilanjutkan dengan tahap verifikasi pertama masa sanggah, dilanjutkan dengan masa perbaikan di bulan Februari.

“jadi tanggal 26 Februari peserta sudah ditetapkan,” ucapnya.

Ditanya jumlah peserta yang telah mendaftar di E-MTQ sampai saat ini, ungkap Abdul Haji sebanyak 210, dari total 446 peserta.

“Untuk mencapai 446 peserta tergantung dari kesiapan kabupaten/kota, karena kadang kala semua jenis mata lomba ada daerah yang tidak ikut,” cetus haji.

Disingung mata lomba yang diperlombakan dalam ajang MTQ tingkat Provinsi ini, jelasnya masih sama dengan tahun sebelumnya sebanyak tujuh cabang mata lomba dengan 32 golongan, yaitu cabang Tilawah Al Qur’an terdiri dari 6 golongan, yaitu Tartil, Anak-anak, remaja, dewasa, cacat netra, dan Qiraat Al-Qur’an Mujawwad. Cabang Hifzh Al-Qur’an terdiri dari lima golongan, yaitu 1 juz dan tilawah, 5 juz dan tilawah, 10 juz, 20 juz dan 30 juz. Cabang Tafsir Al Qur’an terdiri dari tiga golongan Bahasa Arah, Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris.

Kemudian Cabang Makalah Ilmiah Al Qur’an (M2IQ) putra dan putri. Cabang Khath Al Qur’an dengan golongan Dekorasi, Mushaf, Kontemporer dan Hiasan. Cerdas cermat remaja, dan cabang pidato putra-putri.

“Cabang mata lomba ini yang diperlombakan ditingkat nasional, tergantung kesiapan masing-masing kabupaten/kota,”bebernya.

Haji memastikan selama pelaksanaan MTQ nantinya tetap akan menerapkan protokol kesehatan (Prokes) sesuai anjuran pemerintah pusat, mengingat saat ini masih diperhadapkan dengan varian baru Omicron.

“Mudah-mudahan sampai bulam maret kondisi sudah membaik sehingga pelaksanaan acara berjalan normal. Namun pada prinsipnya untuk fasilitas infrastruktur telah siap, begitu juga panitia pelaksana, sehingga dipastikan MTQ tingkat Promal akan berlangsung sesuai jadwal yang telah ditentukan,”pungkasnya. (TM-02)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.