Tifa Maluku.Com – Dua jabatan eselon II lingkup pemerintah provinsi Maluku bergeser, masing-masing Kepala Dinas Kelautan Perikanan dan Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil).
Kedua jabatan ini ditandai dengan pengambilan sumpah dan pelantikan pejabat pimpinan tinggi pratama oleh Wakil Gubernur Barnabas Orno di ruang kerjanya, Rabu (29/06/2022).
Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Abdul Haris dilantik menjabat Kepala Dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral (ESDM), sedangkan Kepala Dukcapil Mustafa Sangadji menjabat Staf Ahli Gubernur Bidang kemasyarakatan dan SDM.
Gubernur dalam sambutannya dibacakan oleh Wakil Gubernur Barnabas Orno mengatakan, pelantikan yang dilaksanakan merupakan bagian dari kebijakan penataan birokrasi, sebagai langkah untuk mendorong percepatan pencapaian visi dan misi pemerintah provinsi Maluku, yang diarahkan untuk mewujudkan birokrasi yang dinamis, bersih, jujur dan melayani dengan berbasis pada sistem merit yaitu, kualifikasi, kompetensi, dan kinerja aparatur sipil negara (ASN).
Untuk kelancaran tugas kedepan, Gubernur mengintruksikan tiga hal yaitu, pertama dalam waktu dekat akan memasuki semester dua tahun anggaran 2022. Untuk itu, kepada pejabat baru dilantik segera melakukan langkah-langkah percepatan pelaksanaan program dan kegiatan, yang telah ditetapkan.
Pastikan seluruh program dan kegiatan tersebut tepat waktu, tepat sasaran dan tepat mutu, sehingga dampaknya dapat dirasakan oleh masyarakat secara luas.
Kedua, inovasi merupakan kunci dan, menjadi instrumen yang menentukan bagi kemajuan daerah. Oleh sebab itu, diminta membuat terobosan baru, yang dapat menjadi pengungkit bagi kemajuan penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan dan pelayanan publik.
“Kita harus berani mengambil Jalan perubahan melakukan pembaharuan dan meninggalkan pola pikir lama,”ucapnya.
Ketiga, integritas merupakan sumber terbentuknya kepercayaan publik terhadap pemerintah. Untuk itu, pegang teguh sumpah/janji, bekerjalah dengan jujur, cepat, keras dan cerdas dan yang paling penting harus tuntas.
“Ingatlah jabatan dan amanah, yang harus saudara-saudara pertanggung jawabkan, bukan hanya kepada negara dan pemerintah, tetapi juga kepada Allah,” pungkasnya. (TM-07)